Ballroom hotel adalah jenis ruangan besar yang menjadi salah satu fasilitas istimewa dari pihak hotel. Demi kenyamanan tamu, tentu pihak hotel perlu menyiapkan layout ballroom hotel secara maksimal.
Ruangan ini biasanya digunakan untuk keperluan pernikahan maupun penyelenggaraan pesta lainnya. Wajar jika pihak hotel perlu menyediakan fasilitas yang lengkap dalam ruangan ini.
Pihak hotel tentu akan membuat ballroom tampak luas dan lebih mewah. Di Jakarta, contoh nyata ballroom mewah dan bagus juga bisa dengan mudah ditemukan.
Misalnya, Ritz Carlton, The Dharmawangsa Hotel, Dian Ballroom, Golden Ballroom The Sultan dan masih banyak lagi.
Mengingat fungsinya yang sangat fundamental, maka pihak hotel perlu mendesain ballroom sedemikian rupa. Macam-macam layout ballroom hotel diantaranya:
Contents
1. U-Shape Style
Model ruangan seperti ini berbentuk menyerupai huruf U sesuai dengan namanya. Umumnya menggunakan penutup meja yang akan dipasang menjuntai sampai ke bawah hingga menutupi kaki meja.
Kemudian, pada bagian tepi luarnya akan dipasang kursi yang menyesuaikan dengan kebutuhan. Lalu, pada bagian atas dipasang meja secara terpisah dengan head table sebagai tempat bagi pembicara.
Hal ini akan memudahkan pembicara untuk berinteraksi langsung dengan audiens yang hadir. Jadi, audiens bisa dengan mudah berkontribusi.
Bahkan audiens juga bisa mudah melakukan komunikasi dengan audiens lainnya. Secara umum layout seperti ini sangat sesuai untuk rapat dewan maupun staf penting lainnya.
2. Class Room Style
Persis sekali seperti namanya layout ballroom hotel ini memiliki bentuk ruangan layaknya kelas pada jenjang pendidikan formal. Sangat bisa dibayangkan, bukan?
Nantinya peserta atau audiens akan duduk pada bagian kursi belakang meja. Lalu, audiens bisa dengan sangat mudah mencatat materi atau melakukan aktivitas lainnya seperti makan dan minum.
Model ruangan semacam ini sangat sering dijumpai pada gelaran acara penataran, diklat, rapat dan masih banyak lagi lainnya.
Model ruangan ini juga tidak akan pernah ketinggalan zaman dan pastinya selalu banyak dicari karena bisa memberikan kenyamanan terbaik bagi para tamu dan pengunjung yang datang.
3. V-Shape
Seperti halnya U-Shape, model ruangan V-Shape juga memiliki bentuk yang tidak jauh berbeda dengan namanya. V-Shape memiliki bentuk ruangan persis seperti huruf V.
Penataan ruangan ini memang sengaja dibuat demikian agar bisa semakin memaksimalkan kenyamanan audiens. Biasanya pada bagian muka ruangan, akan dipasang lebih dari satu alat peraga.
Hal ini sangat memungkinkan para peserta atau audiens lainnya bisa melihat dengan jelas tentang apa sebenarnya yang tengah dipresentasikan oleh pembicara.
Audiens bisa menjadi lebih sangat leluasa untuk menyimak jalannya acara secara optimal. Tentunya bebas hambatan apapun.
4. Y-Shape
Layout ballroom hotel dengan model Y-Shape biasanya umum digunakan untuk gelaran acara fashion show tertentu. Gelaran acara di ruangan seperti ini seringkali disebut sebagai catwalk.
Umumnya hanya akan ada kursi banquet tanpa meja sehingga memungkinkan pengunjung untuk bisa leluasa dan dengan penuh mampu melihat acara yang sedang berlangsung.
Bayangkan betapa menyenangkannya ketika bisa menikmati jalannya acara dengan sangat baik dan sangat terbuka. Hal semacam ini tentu tidak akan dijumpai pada model ruangan selain Y-Shape ini.
Jadi, dapat dikatakan pula bahwa model ruangan ini menjadi salah satu yang favorit untuk pembuatan ballroom tertentu.
5. I-Shape
Model ruangan seperti ini juga sangat memungkinkan bagi para audiens untuk leluasa menyimak jalannya suatu acara. Model ruangan ini didesain sedemikian rupa dan apik dengan pengaturan tertentu.
Pengaturan model ruangan ini diatur tanpa menggunakan head table. Umumnya model ruangan ini akan membentuk huruf I. Tentu hal ini sangat mirip dengan namanya, bukan?
Bentuk ruangan ini umum dipakai dalam suatu organisasi maupun perusahaan tertentu. Di antara model layout ballroom lainnya, maka model ini termasuk yang paling sering dijumpai.
Audiens seakan-akan sangat dimudahkan untuk menyantap makanan nantinya hingga melakukan interaksi tertentu dengan audiens lain.
6. Hollow Shape
Jenis ruangan ini tentu cukup familiar di mata orang-orang. Layout ballroom hotel ini rupanya mampu menonjolkan kesan mewah dan elegan.
Pada gaya ruangan ini, tidak menyertakan head table. Hal ini dikarenakan bagian tata letak kursi akan saling mengikuti satu sama lainnya.
Di samping itu, model ruangan ini akan sangat umum digunakan sebagai tempat diskusi dan membicarakan sesuatu.
Itulah mengapa ruangan ini didesain begini agar peserta dapat jauh lebih aktif untuk melakukan interaksi dan komunikasi dengan peserta maupun hadirin lainnya.
7. Theater Style
Sama persis dengan namanya, model ruangan seperti ini didesain sangat mirip dengan ruangan teater. Model ruangan ini dipasang dengan kursi tanpa meja. Mengapa demikian?
Hal ini sengaja dibuat agar bisa mampu menampung lebih banyak peserta. Kemudian, pada bagian depannya bisa dipasang meja dengan kursi sebagai head table.
Bagian tersebut nantinya diperuntukkan bagi pembicara maupun penyelenggara acara yang hadir ke lokasi tersebut. Kemudian pada bagian pentasnya akan diletakkan podium sebagai tempat berbicara.
Model ruangan seperti ini juga menjadi yang paling sering dijumpai untuk beragam acara. Pastinya sudah banyak orang yang familiar.
8. Wedding Style
Terakhir adalah wedding style. Model ruangan ini menjadi salah satu yang familiar di mata masyarakat luas. Gaya ruangan ini juga menjadi yang sering dipakai untuk gelaran acara tertentu.
Tentu saja umumnya untuk penyelenggaraan resepsi pernikahan sesuai dengan namanya. Biasanya dalam ruangan dengan model ini, akan diberikan meja bundar.
Penempatan meja bundar tersebut nantinya akan memudahkan keluarga yang diundang bisa duduk bersamaan dalam meja tersebut.
Jadi, mereka bisa terus berinteraksi dengan baik kepada sesama anggota keluarga yang hadir. Konsep ruangan seperti ini juga membutuhkan penataan yang cukup rumit.
Layout ballroom hotel sangat penting diperhatikan dengan baik. Jangan sampai desain layout tersebut berbeda jauh dari gelaran acara yang dibuat, ya!
