Peredaman suara merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam membuat dinding pembatas. Menentukan tingkat kebisingan suara harus ditentukan dengan cepat agar tidak salah.
Agar lebih mengenal tentang peredaman suara dan apa saja standar kebisingan lingkungan, informasi berikut dapat Anda baca sebagai referensi.
Contents
Satuan Peredaman Suara
Sound Transmission Class (STC) dan Transmission Lost (TL) merupakan level peredaman suara yang dikenal dalam dunia akustik.
Adapun STC merupakan satuan yang digunakan untuk menentukan rating sebuah material. Sedangkan TL merupakan satuan penentu kemampuan suatu bidang dalam meredam suara.
Sebagai contoh, sebuah dinding memiliki rating STC-45, maka dinding tersebut akan lebih baik dalam meredam suara dibandingkan dengan dinding yang memiliki rating STC-25.
Contoh lain, suatu dinding memiliki kemampuan meredam suara hingga 45 dB, itu artinya pada saat suara datang sebesar 100 dB maka yang akan terdengar hanya 55 dB.
Perhitungan tersebut hanya dilakukan pada 1 titik frekuensi (1 KHz). Energi akan semakin besar jika frekuensinya semakin rendah.
Dengan adanya fakta ini, dinding yang memiliki STC-45 memiliki kemampuan yang berbeda dalam meredam suara di frekuensi rendah dengan di frekuensi tinggi.
Dinding tersebut dapat meredam suara berfrekuensi tinggi, namun suara berfrekuensi rendah masih bisa bocor. Kemampuan peredaman akan lebih besar jika dinding dibuat semakin tebal.
Kemampuan peredaman juga akan menjadi lebih besar jika ditambah dengan material peredaman lain, seperti rockwool atau wool.
Selain itu, penambahan material yang dapat menahan gelombang seperti Mass Loaded Vinyl (MLV) juga dapat menambah level peredaman suara.
Material-material itulah yang kerap dipakai sebagai peredam suara pada aula konser maupun ruang seni musik yang menimbulkan suara berfrekuensi tinggi.
Pembuatan dinding ganda dengan air gap atau ruang udara di antara kedua dinding juga sering dipilih sebagai cara meredam suara pada ruangan kedap suara.
Standard Kebisingan Ruangan
Sebelum menentukan rating dinding yang ingin dibuat, alangkah lebih baiknya untuk mengetahui seberapa kedap ruangan yang dibutuhkan.
Besarnya tingkat kekedapan suatu ruangan tentu disesuaikan dengan fungsi atau keperluan ruangan tersebut. Oleh karena itu, setiap ruangan tidak bisa disamakan seluruhnya dengan satu rating saja.
Untuk menentukan tingkat peredaman suara yang dibutuhkan di dalam ruangan, berikut 2 faktor yang perlu diperhatikan.
1. Sumber Suara
Faktor pertama yang harus diketahui sebelum menentukan seberapa besar tingkat peredaman suara yang dibutuhkan adalah sumber suaranya.
Tentukan seberapa keras suara yang akan dihasilkan dalam ruangan tersebut nantinya. Hal ini sangat penting diketahui karena suara yang terlalu keras dapat mengganggu lingkungan sekitar.
Tempat-tempat seperti ruang karaoke maupun home teater perlu memperhatikan hal ini agar suara di dalam tidak bocor keluar.
2. Suara Sekitar
Selain suara yang ditimbulkan di dalam ruangan, suara yang masuk dari luar ruangan juga perlu diketahui besarannya kira-kira.
Suara tersebut jika terlalu keras akan sangat mengganggu di dalam ruangan, terutama ruangan-ruangan yang membutuhkan kesunyian seperti tempat rekaman dan yang lainnya.
Suara dari luar yang mengganggu dan terlalu keras dapat terekam oleh mikrofon rekaman dan dapat membuat hasil rekaman terlalu banyak noise.
Dari kedua faktor di atas, tentukan faktor mana yang lebih besar, dengan begitu besarnya keperluan Transmission Lost / STC rating dapat dihitung.
Tabel Level Kebisingan, Level Peredaman Suara, dan Level Kebocoran Suara yang Dapat Ditoleransi
Dalam perhitungan dinding kedap suara, terdapat 3 tabel yang bisa diperhatikan, yaitu:
1. Tabel Tingkat Kebisingan
Dengan mengetahui beberapa hal yang telah dijelaskan di atas, Anda bisa menentukan seberapa besar level peredaman suara yang dibutuhkan oleh tempat agar tidak terganggu maupun mengganggu.
| Level Tekanan Suara (dB) | Kebisingan Luar dan Dalam |
|---|---|
| 0 | Ambang batas pendengaran |
| 10-20 | - Pedesaan yang tenang di malam hari - Studio rekaman siaran |
| 20-30 | Kamar tidur di malam hari |
| 30-40 | - Perpustakaan, daerah perkotaan yang tenang di malam hari - Daerah pinggiran kota yang tenang di malam hari |
| 50 | Mesin cuci di samping ruangan, daerah perkotaan yang tenang di siang hari |
| 50-60 | Perusahaan besar |
| 60 | Bicara normal pada jarak 1 m |
| 70 | Vacuum cleaner pada jarak 3 m |
| 70-80 | Teriakan pada jarak 1 m |
| 80-90 | Blender makanan pada jarak 1 m |
| 90-100 | Mesin pemotong rumput pada jarak 1 m |
| 100 | Pesawat jet terbang di ketinggian 300 m |
| 110 | Band rock pada jarak 5 m |
2. Tabel Tingkat Kekedapan Suara (STC Rating)
Selain mengetahui kira-kira besaran kebisingan lingkungan, berikutnya adalah mengetahui STC rating agar bisa menentukan level kekedapan suara yang dibutuhkan untuk aplikasi.
| STC Rating | Tingkat Privasi |
|---|---|
| 25 | Pembicaraan normal mudah dimengerti |
| 30 | Pembicaraan normal bisa terdengar tetapi tidak bisa dimengerti |
| 35 | Pembicaraan keras bisa terdengar dan agak bisa dimengerti |
| 40 | Pembicaraan keras bisa terdengar tetapi tidak bisa dimengerti |
| 45 | Pembicaraan keras hampir bisa terdengar |
| 50 | Teriakan hampir bisa terdengar |
| 55 | Teriakan tidak bisa terdengar |
3. Tabel Kebocoran Suara yang Masih Ditoleransi
Setiap negara memiliki standar toleransi kebocoran suara yang berbeda, begitu juga dengan waktu siang dan malam.
Berikut standar kebocoran suara yang masih ditoleransi secara umum berdasarkan area dan tempatnya.
| Area | Spot | Level Suara |
|---|---|---|
| Perumahan | Kamar tidur | 25 |
| Ruang tamu | 40 | |
| Komersil | Kantor | 35-45 |
| Ruang Rapat | 40-45 | |
| Restoran | 40-60 | |
| Perindustrian | Ruang kerja | 40-60 |
| Laboratorium | 40-50 | |
| Pendidikan | Ruang kelas | 35-40 |
| Perpustakaan | 30-40 | |
| Rumah Sakit | Bangsal | 20-35 |
